Teknik Memasuki Finish yang Benar pada Perlombaan Lari: Kunci Menentukan Kemenangan!

Dalam lomba lari, banyak pelari fokus pada start dan kecepatan di tengah lintasan, tapi sering lupa satu hal penting: teknik memasuki garis finish. Padahal, cara kamu melewati garis finish bisa jadi penentu antara juara dan posisi kedua, selisihnya bisa hanya sekian milidetik!

Yuk, bahas bagaimana cara memasuki finish dengan benar agar performa lari kamu makin maksimal.

Teknik Memasuki Finish yang Benar pada Perlombaan Lari

1. Pertahankan Kecepatan Hingga Melewati Garis Finish

Kesalahan paling umum yang dilakukan pelari adalah melambat sebelum garis finish. Banyak yang merasa sudah dekat dan mulai mengendurkan tenaga. 

Padahal, kamu harus tetap berlari maksimal sampai benar-benar melewati garis. Jadi, jangan berhenti atau menurunkan kecepatan sebelum wasit memastikan kamu telah lewat garis finish sepenuhnya.

2. Gunakan Teknik “Lean” (Membungkuk Sedikit ke Depan)

Saat beberapa meter sebelum garis finish, kamu bisa menggunakan teknik “lean”, yaitu sedikit mendorong dada ke depan dan miringkan tubuh tanpa kehilangan keseimbangan. 

Teknik ini membantu dada kamu menyentuh garis finish lebih cepat, karena dalam lomba resmi, posisi dada yang dihitung sebagai titik finish, bukan kepala atau kaki.

Tips: Latih teknik ini agar terlihat natural dan tidak membuat kamu kehilangan ritme langkah.

3. Fokus Pandangan ke Depan

Beberapa pelari secara refleks menoleh ke samping untuk melihat pesaing menjelang garis finish. Ini justru bisa mengganggu postur dan memperlambat kecepatan.

Kamu sebaiknya tetap fokus lurus ke depan hingga melewati garis. Setelah itu baru boleh menoleh untuk memastikan hasil.

4. Latih Transisi dari Sprint ke Perlambatan

Setelah melewati garis finish, tubuh kamu masih dalam mode sprint. Jangan langsung berhenti mendadak karena ini bisa berbahaya dan menyebabkan cedera. 

Biasakan tetap berlari ringan beberapa meter setelah garis finish untuk membantu tubuh menyesuaikan diri sebelum benar-benar berhenti.

5. Latihan Spesifik untuk Teknik Finish

Sama seperti start, teknik finish juga perlu dilatih. Kamu bisa melakukan drill finish line di latihan mingguan, misalnya dengan sprint 30 meter terakhir dan menambahkan teknik “lean” di ujung lintasan. 

Dengan latihan rutin, tubuh kamu akan otomatis melakukan gerakan yang benar saat lomba sebenarnya.

Teknik memasuki garis finish bukan hanya soal gaya, tapi juga strategi penting dalam lomba lari. Kamu perlu:

  • Menjaga kecepatan sampai garis finish,
  • Menggunakan teknik lean dengan benar,
  • Fokus ke depan tanpa menoleh, dan
  • Melatih transisi setelah finish agar tetap aman.

Latih semua ini secara konsisten, dan kamu akan melihat perbedaan besar dalam hasil lomba berikutnya.

Kalau kamu ingin meningkatkan performa lari lebih jauh, pastikan juga kamu selalu sedia EJ Sport Energy Gel melalui official store via Shopee dan Tokopedia, maupun secara offline di Rodalink, AEON, Tip Top, Build A Bike, Alfamart, Alfamidi, dan toko olahraga di sekitar kamu. Ikuti @ejsport.official untuk trik dan tips menarik lainnya seputar lari!

Baca juga: Latihan yang Dapat Digunakan untuk Meningkatkan Kecepatan Lari


Frequently Asked Questions

1. Apa yang paling penting saat memasuki garis finish? 

Yang paling penting adalah menjaga kecepatan sampai benar-benar melewati garis finish, bukan melambat sebelum garis.

2. Kenapa teknik “lean” penting? 

Karena posisi dada adalah bagian tubuh yang dihitung dalam menentukan siapa yang lebih dulu melewati garis finish.

3. Apakah teknik finish berbeda untuk sprint dan jarak menengah? 

Untuk lari jarak pendek (sprint), teknik “lean” sangat krusial. Sedangkan untuk jarak menengah atau jauh, fokus utama adalah menjaga ritme dan posisi tubuh agar tetap stabil hingga garis finish.