Apa Itu Strava? Tips Cara Membaca Data dan Maksimalkan Fitur!

Strava Adalah – Baru-baru ini, strava menjadi salah satu aplikasi yang populer di kalangan pelari, pesepeda, dan penggiat olahraga pada umumnya. Pasalnya, strava memiliki kemampuan untuk merekam, melacak, hingga menganalisis aktivitas fisik secara detail. Meskipun begitu, sebagian besar pemula terkadang masih merasa bingung saat memanfaatkan fitur-fitur yang disediakan oleh strava. Pada artikel kali ini, kita akan memahami apa itu strava agar kamu dapat memaksimalkan semua fiturnya. 

Apa itu Strava?

Photo by appshunter.io -Unsplash

Meskipun baru mulai menjamur selama beberapa tahun terakhir, strava adalah sebuah aplikasi untuk merekam dan menganalisis aktivitas fisik yang pertama kali dirilis pada tahun 2009. Aplikasi ini cocok untuk digunakan pada berbagai macam bidang olahraga seperti lari, bersepeda, berenang, hingga yoga. Fitur yang disedikana pun dapat disesuaikan dari tingkat pemula sampai profesional. Bahkan, aplikasi strava juga memberikan ruang bagi penggunanya untuk berinteraksi dengan pengguna lain. 

Kenapa Strava Banyak Dipakai oleh Pelari?

Ada banyak alasan yang menjadikan Strava sebagai aplikasi andalan pelari di Indonesia. Seperti kombinasi dari fitur teknis yang lengkap dengan tambahan fitur sosial dan komunitas. Hal ini dapat mendukung seorang pelari untuk terus mengasah skill sekaligus terhubung bersama pelari yang lain. Berikut beberapa alasannya secara spesifik:

1. Fitur Pelacakan yang Akurat & Mudah Digunakan

Strava dapat membantu pelari untuk merekam jarak lari, waktu dan pace, hingga rute lari di peta menggunakan GPS. Dengan begitu, fitur pelacakan yang ditawarkan strava pun memberikan hasil yang akurat dan mudah digunakan. Selain itu, strava juga menawarkan fitur pelacakan elevasi dan detak jantung tergantung dari perangkat yang kamu gunakan. 

2. Segmen & Papan Peringkat (Leaderboard)

Selain sistem pelacakan, strava juga menawarkan fitur leaderboard yang bisa kamu gunakan untuk membandingkan waktu tempuh dengan pengguna lain di jalur yang sama. Fitur inilah yang memotivasi seorang pelari untuk terus meningkatkan peringkat.

• Fitur: Seorang pelari dengan catatan waktu tercepat akan memperoleh gelar King of the Mountain (KOM) atau Queen of the Mountain (QOM). 

3. Komunitas & Dukungan Sosial

Indonesia memiliki sejumlah komunitas lari yang sangat aktif dan tersebar di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Yogyakarta. Strava adalah aplikasi yang menawarkan fitur komunitas dan dukungan sosial sehingga antar komunitas dapat saling berinteraksi. 

• Fitur Community: Para pelari untuk saling mengikuti dan memberikan “kudos” sebagai motivasi. 

4. Bisa Terintegrasi dengan Banyak Perangkat

Tidak hanya dilengkapi dengan berbagai fitur unggulan, strava juga bisa terintegrasi dengan berbagai macam perangkat yang memudahkan pelari. Mulai dari jam tangan olahraga, aplikasi pelacak lain seperti Zwift atau Apple Health, hingga treadmill. 

Tips Membaca Data yang Ada Di Aplikasi Strava Agar Penggunaan Optimal

Photo by Tim Foster -Unsplash

Selain mengenali fitur yang ditawarkan oleh strava, kamu juga harus mempelajari tips membaca data berikut ini agar dapat menggunakan aplikasi secara optimal. 

1. Lacak Performa Lari yang Lebih Akurat

Selama berlari, strava akan menampilkan ringkasan data yang berisi: 

• Jarak (Distance): Total kilometer yang kamu tempuh. Dapat digunakan untuk melacak volume latihan mingguan/bulanan.
• Waktu: Terbagi menjadi dua yaitu Moving Time: Waktu saat kamu benar-benar bergerak dan Elapsed Time: Termasuk waktu istirahat (misalnya berhenti di lampu merah).
• Pace (menit/km): Kecepatan rata-rata untuk menempuh jarak per kilometer. Contoh: Pelari dengan pace 6 dapat menempuh jarak 1 km dalam 6 menit. 
• Elevasi (Elevation Gain): Melacak seberapa banyak tanjakan yang dilewati selama berlari. Salah satu fitur penting saat kamu berlatih untuk trail run. 

2. Ketahui Split Kilometer

Strava menawarkan fitur split yang dapat membantu membagi catatan waktu pada bagian tertentu yang pada umumnya dibagi per kilometer. Hal ini dapat digunakan untuk membantu menilai konsistensi pace seorang pelari. 

• Contoh: Split 1 -> menit/km di kilometer ke-1, Split 2 -> menit/km di kilometer ke-2, … , Split 5 -> menit/km di kilometer ke-5.
• Hasil: Contoh pace bagus: 6:01 – 6:03 – 6:00 – 5:59 – 6:01, dan contoh pace kurang bagus: 5:20 – 6:10 – 6:50 – 5:55 – 6:40 (tidak stabil).

3. Detak Jantung (Jika Pakai HR Monitor)

Dengan menggunakan perangkat yang dapat memantau detak jantung, strava adalah aplikasi yang dapat membantu membagi detak jantung kedalam beberapa zona. Disarankan untuk tidak terlalu sering berlari di zona tinggi karena dapat menyebabkan overtraining. 

• Zona 1–2: Ringan (Pemanasan, Recovery)
• Zona 3: Sedang (Endurance Run)
• Zona 4–5: Berat (Tempo/Sprint)

4. Lihat Rute (Route Map)

Route Map pada aplikasi Strava akan membantu pelari untuk menemukan rute baru maupun melihat rute yang sudah ada. Bahkan, Strava memungkinkan kamu untuk berbagi rute dengan pengguna lain. 

5. Fitur Training Log di Strava Premium (Berbayar)

Apabila menggunakan Strava Premium, kamu bisa mengakses sebuah fitur bernama Training Log. Fitur ini akan menampilkan kalender yang berisi aktivitasmu per hari. Selain jenis olahraga yang dilakukan, Strava juga akan memberikan informasi secara detail seperti intensitas dan durasi atau jarak yang ditempuh.

• Manfaat Utama: Memberikan analisis program latihan yang sedang dijalani termasuk informasi ketika kamu overtraining atau kurang istirahat. 
• Cocok untuk Siapa: Pelari atau atlet yang sedang berlatih secara serius dan menghindari cedera karena overtraining. Bisa juga digunakan untuk melihat progress jangka panjang. 

Melacak dan menganalisis data secara akurat dapat mendukung kamu untuk memberikan performa yang optimal. Terus tingkatkan skill berlari dan jaga tingkat energi bersama EJ Sport Energy Gel yang sudah dilengkapi dengan kandungan L-Carnitine, Maltodextrine, dan Vitamin B kompleks. Dapatkan @ejsport.official melalui official store via Shopee dan Tokopedia dengan dua varian rasa jeruk dan pisang.  Kamu juga bisa membelinya secara offline di Rodalink, AEON, Tip Top, Build A Bike, Alfamart, Alfamidi, atau toko olahraga di sekitar. 

Baca Juga:

• Masih Bingung Cara Hitung Pace Lari? Ini Cara Mudah yang Banyak Dilakukan Pelari!
• Mau Pace Lari Melesat? Ketahui Apa Itu Pace Lari dan Cara Kuasai Kecepatannya!

Frequently Asked Questions

---